Surat Berantai Gaya Baru

Jaman dulu ada yang namanya surat berantai. Biasanya surat itu juga berupa surat kaleng, jadi namanya surat kaleng berantai. Katanya kalau kita teruskan surat itu ke beberapa orang, niscaya kesuksesan akan menyertai kita sedangkan kalau tidak maka kita akan ditimpa sial. Di dalam surat berantai itu juga disertakan beberapa contoh orang-orang yang tertimpa sial karena bersikeras tidak meneruskan surat berantai itu. Berikutnya ada lagi model arisan berantai. Model arisan berantai ini tentunya bukan dalam bentuk surat kaleng dong, wong ada nomor rekeningnya gitu loh. Saya tidak pernah mau ikut-ikutan dengan surat berantai model apapun.

 

Jaman sekarang, kebanyakan orang sudah mengenal teknologi internet dengan surat elektroniknya alias e-mail. Surat berantai bukan lagi jadi surat kaleng, tetapi sudah menjadi pesan yang diteruskan ke e-mail Anda. Kadang-kadang orang yang mengirimkannya Anda kenal, kadang-kadang tidak. Seperti dulu, ada 2 jenis surat berantai, surat penuh ancaman atau surat mengajak arisan. Saya tetap tidak pernah percaya dengan ancaman surat berantai walaupun udah bentuk elektronik. Membacanya aja jarang dilakukan, lebih sering dilewat begitu saja.

Lalu sekarang ada lagi blog award. Ini juga modelnya kurang lebih sama. Kita dikasih hadiah terus disuruh nerusin. Sebenernya ini berbeda sih dengan surat berantai yang disebutkan sebelumnya, malahan award ini lebih berupa pujian. Tapi masalahnya tetep sama, harus diteruskan. Dan buat saya persoalan meneruskan juga tidak gampang. Kalau saya harus meneruskan kepada 2 orang saja, lalu tiap 2 orang itu meneruskan ke 2 orang lainnya, saya yakin pada akhirnya semua orang akan menerima penghargaan itu dan akhirnya saya ga mengerti esensi dari penghargaan itu (ya karena semua orang layak dapat penghargaan atau mungkin udah kehabisan orang yang mau dikasih penghargaan akhirnya siapa saja dikasih penghargaaan).

Eh sebenernya, saya ga mau nerusin award selain emang saya ga suka nerus-nerusin, ada lagi masalah lain. Ntar kalau saya cuma nerusin penghargaan ke 2 orang padahal saya tau ada 5 orang yang saya kenal patut dikasih penghargaan saya bingung milihnya kan. Belum lagi kalau saya diminta nerusin ke 7 orang padahal saya merasa cuma 5 yang patut diberi penghargaan, kan jadinya juga melanggar aturan main. So..untuk amannya, lebih baik ga usah ikut-ikutan nerus-nerusin deh. Jadi minta maaf buat temen-temen yang ngasih saya penghargaan (di blog saya yang lain). Sepertinya penghargaan itu berhenti di saya. Terimakasih penghargaannya, akan saya simpan dan kenang selalu (dih bahasanya ga nahan). Tapi maafkan karena saya tidak meneruskannya.

Penulis: Risna

https://googleaja.com

Satu tanggapan pada “Surat Berantai Gaya Baru”

  1. Bagaimanapun bentuknya yang namanya surat berantai itu tidak baik. Resikonya, alamat anda dan teman-teman anda akan terekspos kepada pembuat surat berantai (ketika surat berantai akhirnya kembali padanya, atau dengan bantuan search engine jika itu merupakan forward bulletin/blog) dan mereka akan tahu apakah anda dan teman-teman anda merupakan tipe2 orang yang mudah dipengaruhi oleh hal-hal sepele semacam surat berantai atau tidak.

    Banyak komplikasi dalam hal ini, kita hanya bisa tahu bahayanya jika membaca lebih lanjut. Situs yang bagus untuk hal ini contohnya: http://www.breakthechain.org/

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.