Jejaring Sosial dan Blog

Saya perhatikan sejak saya terpaku dengan facebook, keinginan untuk menulis blog jadi berkurang. Cerita-cerita yang biasanya saya tuliskan di blog, malah ditulis di facebook. Saya liat ternyata bukan cuma saya yang meninggalkan blog dan betah di facebook, saya tidak sendirian.

Buat saya, facebook merupakan jejaring sosial yang cukup sukses mempertemukan saya dengan teman-teman masa kecil. Saya belum pernah bertemu teman smp saya di friendster ataupun multiply, tapi sekarang ini saya sudah menemukan banyak teman smp saya di facebook. Saya akui facebook cukup sukses membuat semua orang bahagia bernostalgia dan berbagi kebahagiaan.

Lalu setelah semua orang pindah di facebook, saya liat orang-orang mulai meninggalkan jejaring sosial yang lebih dahulu populer di Indonesia seperti halnya friendster dan multiply. Saat ini friendster dan multiply sudah memperbarui sistemnya sehingga lebih menyerupai facebook, tapi tetep saja kebanyakan orang lebih suka facebook dan menutup account atau meninggalkan begitu saja friendster dan multiply.

Saat saya teringat dengan account friendster saya dan mempertanyakan mau diapain account ini, dibiarkan terbengkalai atau di hapus, saya jadi sadar akan satu hal. Apakah facebookpun akan ditinggalkan seperti friendster? Bagaimana dengan semua foto yang sudah di upload dengan susah payah, semua peristiwa yang di jadikan status di facebook, semua hal yang pernah saya tuliskan disana, apakah ada arsipnya atau akan saya hapus begitu saja seperti tidak pernah terjadi?

Saya tidak bisa merefer suatu kejadian yang telah lewat di facebook, saya tidak punya arsip facebook, dan kemungkinan suatu hari semua akan dihapus begitu saja. Sementara hal tersebut tidak akan terjadi dengan blog. Setidaknya selama Joe dan saya mampu bayar hosting dan domain, blog ini akan tetap ada, dan kami menyimpan semua arsipnya.

Apakah saya akan hapus account facebook saya? sekarang ini tentu saja tidak, masih banyak teman yang belum ditemukan :D, tapi saya punya kesadaran baru untuk kembali ngeblog dan ingat menuliskan hal-hal yang mau saya tuliskan di blog selain di facebook 🙂

Kalau kata Joe sih: jejaring sosial itu ga gitu berguna untuk di update, lebih berguna update blog. Bener juga sih, jejaring sosial itu berguna untuk jadi jejaring sosial saja. Untuk hal-hal lainnya mari kita kembali ngeblog.