Ngobrolin TV Series: Grey’s Anatomy

Siapa yang masih mengikuti serial Grey’s Anatomy yang sekarang sudah sampai ke Season 16 episode 16? Sepertinya tidak banyak yang mengikuti lagi sejak beberapa pemeran awal mulai berkurang.

Pemeran awal serial Grey’s Anatomy (sumber: American Broadcasting Company, 2005)

Episode pertama serial ini ditayangkan bulan Maret 2005, dan sekarang sudah Maret 2020. Dalam kurun waktu 15 tahun, pemerannya saja sudah bertambah umur 15 tahun dan memiliki keluarga dan anak-anak.

Saya mengikuti serial ini tidak dari awal. Pertama mengikuti karena rekomendasi dari seorang teman. Saya lupa persisnya mulai dari kapan. Saya sempat menonton sekaligus beberapa season awal dan setelahnya mengikuti setiap ada episode baru.

Ceritanya terkadang mulai membosankan, tapi ada juga bagian di mana mereka berusaha membahas pendekatan untuk mengobati sebuah penyakit yang memang sedang aktual. Banyak isu-isu sosial yang berusaha digambarkan dalam serial ini.

Seperti umumnya serial TV dari Amerika, kalau ada sekumpulan orang single dalam satu komunitas, kemungkinan akan ada kisah cinta juga diantara mereka. Ada berbagai kisah drama kehidupan selain kisah cinta dalam serial ini. Terkadang kisah drama di antara pemain utama, maupun kisah drama dari bintang tamu yang menjadi pasien rumah sakit.

Serial ini di mulai ketika Meredith Grey dan 4 karakter utama yang lain mengikuti residen di sebuah rumah sakit. Mereka sedang belajar jadi dokter.

Dalam perjalanan 15 tahun satu demi satu dari 5 calon dokter ini meninggalkan serial ini. George O’Malley meninggal ditabrak bus (sudah pasti tidak kembali), Izzy Stevens menghilang tanpa pesan setelah sembuh dari kanker, Christina Yang memutuskan untuk pindah ke rumah sakit lain, dan episode hari ini Alex Karev memutuskan meninggalkan kehidupannya di Seattle untuk bersama dengan istrinya Izzi. Tinggal Meredith Grey sendiri yang menentukan kapan serial ini akan berakhir.

Dikisahkan Izzy Stevens dan Alex Karev memang pernah menikah dan membekukan embryo sebelum Izzy mengalami pengobatan kanker. Ternyata, setelah menghilang dia memutuskan untuk mengambil embryonya dan mengandung dan melahirkan anak kembar dan saat ini sudah berumur 5 tahun. Dengan latar belakang Alex Karev yang besar tanpa kehadiran orangtuanya (ayahnya pemabuk, ibunya ketergantungan obat depresi), dia merasa wajib untuk meninggalkan kehidupannya di Seattle dan ikut membesarkan anak-anaknya yang sudah dilahirkan Izzy Stevens.

Terlepas dari alasan bagaimana mereka mengakhiri masa kontrak seorang Dokter, di dalam serial ini sering sekali terjadi pemerannya tiba-tiba memutuskan untuk tidak lanjut, atau pihak penulis cerita yang tidak cocok lagi dengan pemeran tersebut. Biasanya untuk tokoh yang tidak akan pernah kembali, diakhiri dengan tragis (mati). Untuk tokoh yang masih ada harapan kembali dikabarkan pindah – dengan cerita yang dibuat ada jalinannya dengan kisah sebelumnya. Dengan cara mereka mengakhiri kisah Alex Karev, masih ada harapan dia kembali ke Seattle, atau menjadi bintang tamu di episode istimewa.

Saya kagum dengan tim kreatif terutama tim penulis dari serial ini. Bayangkan saja dalam 15 tahun, mereka membuat 16 season cerita, yang mana dalam setiap seasonnya sekitar 24 atau 25 episode. Hanya season pertama 9 episode dan season ke-4 yang jumlahnya 17 episode.

Banyak yang bilang, menonton serial ini mereka merasa mendapatkan ilmu menjadi dokter. Walaupun ada juga yang bilang ceritanya agak terlalu mengada-ngada dan istilah yang digunakan kadang-kadang salah.

Kekaguman saya hari ini dari cara mereka mengemas perpisahan dengan Dr. Alex Karev. Sebagian besar isi episode hari ini berupa kilas balik dari episode yang pernah ada. Alex Karev menjelaskan kepergiannya melalui surat kepada 4 orang, dan pemeran Alex Karev sendiri bahkan tidak perlu berakting lagi di episode hari ini. Hanya jari memegang pulpen yang sedang menulis surat yang ditunjukkan (yang bisa menggunakan tangan siapa saja).

Saya sempat terpikir, jaman sekarang rasanya sudah jarang menerima surat yang dikirim melalui pos dan ditulis dengan tangan. Kalau pak pos datang, pasti bawaannya paket belanja online hehehe. Tapi dalam episode ini, Alex menceritakan semuanya melalui surat yang dia tulis tangan dan dikirim melalui pos supaya terasa lebih personal. Dia bisa saja mengetikkan isi suratnya dan mengirimkannya melalui e-mail. Tapi tidak, dia menulis suratnya dengan tulisan tangan daaaan berlembar-lembar panjangnya.

Cara bercerita kilas balik melalui surat yang dibacakan dengan suara pemeran utamanya, dan akting dari pemeran yang menerima suratnya cukup meyakinkan dan membuat saya terbawa dalam emosi yang berusaha digambarkan dalam cerita.

Dalam kehidupan nyata, kalau sampai ada orang yang memilih walk out dari hidupmu, apa yang akan kamu lakukan? marah? nangis? sedih? apapun alasannya pasti sakit rasanya ditinggalkan. Tapi karena cerita ini hanya drama tv, kita serahkan tim penulis yang menentukan kemana perasaan penonton akan dibawa kemudian.

Beberapa orang memutuskan untuk tidak mengikuti serial ini sejak beberapa season yang lalu. Kenapa saya masih menontonnya? gak ada alasan khusus sih. Pernah beberapa episode saya lewati tidak ditonton, lalu waktu ada waktu ya ditonton beberapa episode sekaligus hehehee.

Kira-kira masih akan berapa lama lagi serial ini bertahan?

Penulis: Risna

https://googleaja.com

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.