Just Do It, Nothing is Impossible

Beberapa waktu belakangan ini, saya banyak menulis hal-hal baru yang saya pelajari sejak adanya situs Drakor Class. Walau terkesan dadakan, tapi jadi juga saya dan teman-teman yang hobi nulis dan nonton drakor membuat situs ini. Sejak 10 Oktober 2020, sampai hari ini, situs ini sudah mengajarkan banyak hal baru buat saya.

Setiap mendapatkan pengalaman yang baru, rasanya menyenangkan sekali. Prinsip tidak ada kata terlalu tua untuk belajar membuat saya menikmati perjalanan belajar bersama teman-teman di Drakor Class. Ada satu prinsip lagi yang membuat kami terkesan impulsif, yaitu prinsip: lakukan saja! alias Just Do It!

Ketika saya lagi mencari cara bagaimana mengungkapkan perasaan saya tentang gaya belajar kami di DrakorClass, saya melihat gambar ini. Ada 2 cara membaca gambar ini. Pertama kita bisa membacanya sebagai: Just do nothing, It is impossible. Cara baca ke-2: Just do it, Nothing is impossible.

Dipikir-pikir, ada benarnya baik itu cara pertama maupun cara ke-2. Tapi cara pertama ini tidak memberi pesan positif karena seperti mau bilang jangan lakukan apapun karena hal tersebut mustahil.

Waktu awal teman-teman di drakorclass mengajak saya membuat blog bareng dan diisi bersama-sama, saya berpikir: aduh mustahil itu bisa membikin blog khusus drakor dan hal-hal korea lainnya, mau nulis apa gitu di blog drakor?

Ya begitulah penerapan dari pola pikir “gak usah lakukan apapun karena rasanya mustahil”. Dan karena ga usah lakukan apapun, jadinya tidak dapat apapun juga.

Untungnya saya dan teman-teman akhirnya memilih melakukan hal ke-2. Setelah mencoba dan menuliskan 30 topik seputar Korea, kami menyadari ada banyak hal terinspirasi dari drama Korea dan turunannya. Maka kami pun melakukan pendekatan ke-2, yaitu lakukan saja, tidak ada yang mustahil.

Hasilnya? Sejauh ini cukup menggembirakan. Semua orang mendapatkan banyak hal baru dan tetap bersemangat tinggi. Awalnya fokus di tulisan saja, lalu bergeser ke sosial media, lalu mulai merambah ke Tiktok, YouTube dan Podcast. Dan semuanya dilakukan dengan riang gembira.

Semuanya beraawal dari blog drakorclas, lalu jadi punya pengalaman mengisi IGLive. Bahkan yang menjadi host nya: Dwi salah satu teman sekelas di DrakorClass sebenarnya sebelumnya juga tidak pernah loh menggunakan IGLive. Tau-tau didaulat jadi host, dan semakin lama jadi semakin biasa.

Saya juga sebelumnya tidak mengerti kenapa banyak yang suka bertwitter, kenapa ada podcast, kenapa ada instagram story dan lain sebagainya. Tapi sekarang sedikit demi sedikit mempelajari perbedaan dari setiap platform yang ada.

Prinsipnya tetap lakukan saja. Butuh YouTube Channel? Langsung bikin. Isinya apa? ya isi dengan rekaman IGLive. Mau coba podcast? lakukan saja, ga punya alat perang yang canggih? ya tidak apa, pertama lakukan saja dulu. Setelah itu, evaluasi dan perbaiki diri.

Prinsip lakukan saja dulu ini tentunya bikin semakin bersemangat ketika melihat ada hasilnya. Untuk di blog, tentunya bisa dilihat ketika melakukan pencarian dengan kata kunci drakorclass atau drakor class, apakah situs kami sudah ditemukan atau belum. Atau ketika mencari prediksi drama tertentu apakah situs kami sudah bisa menjadi salah satu situs yang direkomendasikan mesin pencari.

Lalu, setelah sampai tahap sekarang mau apalagi? Ya, tentunya tidak berhenti belajar dan semakin memperbaiki diri. Memperhatikan kualitas tulisan, memperhatikan apa saja yang menjadi tren yang dicari orang, memperhatikan apa yang membuat kami bahagia supaya bisa berbagi kebahagiaan. Karena kita tidak bisa membagikan kebahagiaan kalau kita tidak bahagia.

Tentunya, kita mulai dari diri sendiri. Kita tidak bisa membagikan hal yang tidak kita punya. Tulisan ini jadi agak panjang ya, padahal intinya cuma mau menyemangati pembaca. Kalau punya keinginan melakukan sesuatu, ya cari tahu bagaimana melakukannya, dan lakukan saja dulu. Tidak usah menunggu perlengkapan super canggih, bisa mulai dengan apa yang kita punya. Lalu, kalau sudah dimulai, lanjutkan sambil terus menerus memperbaiki kualitasnya.