Kesalahan informasi dari penjual

Dulu tiap mau beli hp atau gadget, saya sering menghabiskan waktu lama buat nanya sama penjualnya. Tapi belakangan kebiasaan Joe menular ke saya untuk mencari tahu spesifikasi dan review dari internet dan kalau emang sudah yakin tinggal ke toko untuk membeli supaya ga perlu menunggu dan mendapat garansi lokal. Bagusnya mencari sendiri di internet kita bisa menemukan lebih dari 1 sumber dan tidak akan terjebak dengan ketidaktahuan penjual. Ini salah satu contoh penjual yang tidak mengerti barang yang dia jual dan membahayakan pembelinya. Ini spesifikasi car seat untuk bayi yang dia tulis dalam deskripsi produk, sepertinya copy paste tanpa mengerti maksudnya

image

Di atas disebutkan car seat untuk newborn sampai 24 bulan dan berat 20 kg, di situs lain untuk benda yang sama saya temukan carseat untuk sampai usia setahun dan berat 13 kg. Rata-rata car seat untuk bayi baru lahir model infant carseat merk lain bisa sampai 13 kg, saya pikir oke mungkin dia salah copy paste. Di deskripsi itu juga disebut posisi car seat rear facing alias hadap belakang dan disebutkan untuk tidak memposisikan car seat di kursi depan terutama yang ada airbagnya.  Lalu saya membaca bagian diskusi mengenai car seat ini antara penjual dan calon pembeli. Saya kaget banget karena penjualnya konsisten ga ngerti arti dari rear facing.

image

image

Saya sengaja memblurkan identitas toko maupun merk car seat nya karena tulisan ini sekedar buat mengingatkan kita untuk selalu mencari informasi sebelum membeli. Kalau kita tidak hati-hati, memakai car seat justru membahayakan buah hati kita.

Reverse Engineering

Salah satu hal yang sangat penting dalam bidang security adalah Reverse Engineering (RE). Hal-hal lain juga banyak yang penting, misalnya keahlian networking, programming, crypto, forensic, dsb tapi RE menjadi dasar bagi banyak hal dalam bidang security terutama tingkat lanjut. Dalam berbagai security CTF, nilai untuk RE dan pwning sangat tinggi dibanding challenge lain.

Apa sih reverse engineering (RE) itu? RE adalah proses untuk membongkar bahan dan teknologi yang ada pada suatu benda. Orang bisa mereverse engineer aneka macam hal, misalnya resep masakan atau benda elektronik, atau program. Tentunya dalam konteks ini, yang dimaksud adalah software reverse engineering, yaitu proses bagaimana kita bisa mengetahui algoritma program (atau source codenya jika mungkin).

Salah satu hal dasar yang dipakai bidang security adalah exploit. Para pentester memakai eksploit untuk masuk ke sistem, demikian juga para cracker. Exploit untuk berbagai OS komersial tertutup (Windows, OSX, iOS) pasti dihasilkan dari RE. Bahkan yang open source pun kadang butuh sedikit RE untuk membuat exploitnya (untuk memastikan berbagai address yang dihasilkan compiler).

Meskipun RE ini sangat penting, tapi sedikit yang mau dan bisa melakukannya. Kebanyakan sudah menyerah ketika memulai. Di posting ini saya ingin berusaha memotivasi orang-orang Indonesia yang tertarik bidang security, supaya levelnya naik nggak sekedar menyerang aplikasi web saja.

RE memang sulit, sangat teknis, butuh ketekunan kita harus mendalami sampai level kode mesin, sedangkan topik seperti SQL injection bisa dijelaskan dengan sangat mudah, dan bisa dikuasai dalam hitungan jam. Tapi apakah Anda memang hanya ingin jadi script kiddies saja? memanfaatkan exploit buatan orang selalu?

mrrobot

 

“Did you write that exploit yourself?”
“I had an hour”
“What you just pull code from Rapid 9 or some shit since when did you become a script kiddie?”
“I repeat I had an hour”
Mr Robot eps1.5_br4ve-trave1er.asf

Buat yang nggak ngerti: dia memakai “Rapid 9” karena sepertinya nggak boleh menghina Rapid 7 perusahaan security yang membuat Nexpose dan Metasploit yang banyak dipakai pentester dan juga script kiddies.

Lanjutkan membaca “Reverse Engineering”

Review serial film kartun untuk anak-anak

Saya dan Risna tidak anti dalam memberikan tontonan untuk anak-anak, asalkan mereka dipandu ketika menonton (ini sebabnya kenapa saya tahu ceritanya). Sampai saat ini kami tidak memasang TV, tapi memberikan film di TV melalui media player (menggunakan Kodi di Raspberry Pi). Tidak banyak serial yang ditonton Jonathan sampai saat ini, jadi review ini akan membahas 4 serial saja.

Daniel Tiger’s Neighborhood

Daniel_Tiger's_Neighborhood_character

Menurut saya ini serial yang sangat bagus. Serial Daniel Tiger Neighborhood didasarkan pada acara almarhum Mr Roger, tokoh edukasi yang terkenal karena kebaikannya dan kesuksesannya membuat acara televisi yang mendidik.

Serial ini tidak akan membuat Jonathan melompat-lompat, karena ceritanya pelan dan tenang. Ceritanya banyak mengajarkan hal-hal sederhana, bagaimana menghadapi berbagai situasi, bagimana mengatur emosi. Kartun ini sifatnya musikal, sangat cocok untuk Jonathan yang suka mengingat musik.

Lanjutkan membaca “Review serial film kartun untuk anak-anak”

Komunitas Indonesia di Chiang Mai

image

Catatan: untuk menghubungi kami (misalnya ingin bertanya mengenai Chiang Mai), silakan kunjungi Page Yohanes & Risna, lalu pilih Kirim Pesan/Send Message.

Berawal dari ajakan iseng ngopi bareng, akhirnya tadi pagi jadi seperti acara kumpul warga Indonesia di Chiang Mai. Ini belum formasi lengkap loh, masih banyak yang kebetulan lagi gak di Chiang Mai ataupun lagi ga ngopi. Biasanya kalau kumpul dengan tema makanan nusantara yang datang bisa lebih banyak lagi.

Setelah beberapa tahun di Chiang Mai akhirnya komunitas warga Indonesia yang menetap di sini semakin banyak di banding 8 tahun lalu. Tadi saya disindir karena makin jarang ngeblog soal Chiang Mai, padahal beberapa orang sebelum nyampe sini ternyata menemukan info mengenai Chiang Mai di blog kami ini. Memang belakangan jadi semakin jarang ngeblog, padahal koneksi internet dan apps buat ngeblog ada di hp (sesuatu yang dulu diharapkan bisa didapat waktu masih rajin ngeblog).

Kembali ke topik, komunitas ini memang tidak sebanyak komunitas warga Indonesia di Bangkok, belum lagi arus datang dan perginya sangat cepat terutama untuk mahasiswa yang study di chiangmai university. Dari sejak beberapa tahun lalu akhirnya kami bisa bertemu dengan beberapa orang yang memang bekerja dan menetap di kota ini, sesekali kami berkumpul dan bertukar makanan nusantara dan malah pernah arisan segala. Tapi belakangan jadi tambah ramai dengan adanya rombongan mahasiswa di chiangmai university.

Dari dulu kami tahu tiap tahun akan ada mahasiswa yang menetap setahun atau setahun setengah ataupun hanya 3 bulan, tapi mungkin karena ga nemu blog kami jadi ga tau ada kami di Chiangmai ya. Salah satu rekan yang pernah ngajar bahasa Indonesia di Chiang Mai University (CMU) akhirnya menyambungnya tali silaturahmi antara warga Indonesia yang sudah lebih lama dan betah di kota ini seperti kami dan warga mahasiswa yang sebenernya betah tapi mau ga mau harus pulang karena ada yang nungguin di Indonesia hehehe.

Komunitas kami ini sangat majemuk, tapi seleranya sama: makanan nusantara – ya iyalah ya soalnya langka di sini. Beberapa ada yang menikah dengan warga asing, beberapa merupakan pasangan Indonesia asli, ada juga pasangan Indonesia dan Thai. Salah satu pasangan Indonesia – jerman malah sudah menuliskan buku soal hal-hal yang bisa dilakukan di Chiang Mai. Sekalian promosi aja deh, soalnya kalau nunggu kami tulis blog post soal tempat2 untuk dikunjungi, ga tau kapan tulisannya akan selesai.

Anyway, karena saya sudah lama ga ngeblog kayaknya kemampuan menulis panjang di blog mulai berkurang. Singkat kata kalau sedang mencari tahu soal Chiang Mai untuk wisata, studi atau rencana menetap di sini silakan saja tinggalkan komentar, semoga ke depannya saya lebih rajin baca dan cek komentar blog hehehe.

Sekali lagi: untuk menghubungi kami, silakan kunjungi Page Yohanes & Risna, lalu pilih Kirim Pesan/Send Message.

 

Sebulan Joshua

Sebulan pertama dengan newborn merupakan masa penyesuaian baik untuk saya dan juga baby. Walaupun Joshua anak ke-2 dan seharusnya saya sudah punya pengalaman ngurus Jonathan tapi ternyata perjalanan ngurus anak pertama atau kedua masing-masing punya cerita sendiri. Sebelum lupa ada baiknya saya tuliskan proses kelahiran Joshua sampai sebulan hari ini. Puji Tuhan mama saya bisa datang ke Chiangmai untuk support saya selama sebulan pertama ini.

Masa hamil
Kehamilan Joshua ini hampir sama dengan masa hamil Jonathan, bahkan tanpa saya sadari berat badan pas awal hamil juga sama persis dengan pas hamil Jonathan. Total kenaikan berat badan juga hampir sama malah cenderung lebih lambat naiknya di 6 bulan pertama, 3 bulan terakhir naik lebih banyak sehingga akhirnya total kenaikan sama juga dengan kehamilan pertama yaitu sekitar 15 kg.

Trimester pertama berjalan mulus tanpa ngidam atau mual muntah kecuali pagi pas sikat gigi beberapa kali jadi muntah kalau terburu-buru untuk persiapan berangkat antar jonathan ke sekolah. Kalau kehamilan pertama saya ga nyetir sama sekali selama hamil, kehamilan kedua saya masih nyetir sampai seminggu sebelum melahirkan (minggu 38).

Secara umum kehamilan kali ini ga bisa terlalu manja juga soalnya mau ga mau ya tetap harus urus Jonathan, kerja (dapat kesempatan part-time lagi beberapa bulan sebelum hamil) dan sebulan terakhir sempat ambil kelas baca tulis Thai lagi. Bedanya di kehamilan Joshua, di Trimester terakhir tangan kiri mulai mengalami kesemutan yang masih terasa sampai sekarang sampai sebulan pasca melahirkan.

Selama masa kehamilan, Jonathan bertingkah manis menantikan adiknya. Dia mau membantu membuatkan susu untuk mamanya, dan ketika perut mamanya sudah semakin besar, dia sering kiss-kiss baby.

IMG_3138_resized
Lanjutkan membaca “Sebulan Joshua”

Mengapa Harga Pembuatan Aplikasi Mobile Mahal

Salah satu pertanyaan yang sering diajukan ke saya adalah: berapa harganya membuat aplikasi mobile. Jawaban saya biasanya: tergantung aplikasinya, tapi minimal beberapa juta (ini benar-benar minimal, untuk aplikasi statik sangat sederhana sekali), biasanya angka yang saya sebutkan adalah belasan atau puluhan juta, dan kadang sampai ratusan juta. Sebagian terkejut dengan angka ini, tapi ini bukan angka yang mengada-ada, Anda bisa mencari-cari di berbagai artikel lokal ataupun berbahasa Inggris. bahwa angka ini sangat wajar

Sebelum Anda membaca panjang lebar, coba salah satu web yang memperkirakan biaya pembuatan app. Lalu kembali ke sini untuk mengetahui kenapa bisa semahal itu. Untuk yang malas mengklik, estimasi biaya minimum lebih dari 2000 USD, dan umumnya lebih dari 20 ribu USD.

Saat ini saya sendiri tidak banyak mengembangkan aplikasi mobile, tapi cukup mengenal dunianya. Saya akan menjelaskan secara sederhana proses pembuatan dan penerbitan aplikasi ini, supaya sebagai orang yang meminta pembuatan aplikasi bisa mengerti. Ceritanya agak panjang, tapi saya harap tidak terlalu teknis.
Lanjutkan membaca “Mengapa Harga Pembuatan Aplikasi Mobile Mahal”

Raspberry Pi

Saat ini saya punya banyak sekali benda yang bisa saya oprek. Sekarang saya cuma mau cerita salah satu di antaranya: Raspberry Pi (RPI). Raspberry Pi adalah komputer kecil dengan harga relatif murah (35 USD). Saat ini saya punya 6 Raspberry Pi, 3 di antaranya versi 1 (RPI1) dan 3 yang lain versi 2 (RPI2), keduanya model B. Ada juga model A, tapi saya jelaskan nanti.

RaspberryPi-1

Harga 35 USD tersebut hanya RPI-nya saja, untuk bisa memakainya kita butuh beberapa hal lain. Hal paling penting yang harus dibeli adalah SD Card (untuk RPI1) dan Micro SD Card (untuk RPI2). Ukuran card minimal 8 GB (sebenarnya kalo mau rajin mencari OS alternatif, 4 GB juga cukup). Kita bisa menginstall OS sendiri, atau juga bisa membeli SD Card yang sudah jadi (sudah terinstall OS di dalamnya).

Lanjutkan membaca “Raspberry Pi”