Antara Belajar Bahasa dan Belajar Desain

Di blog ini, ada 2 hal yang sering saya ceritakan saya pelajari (selain belajar seputar blog). Yaitu belajar bahasa dan belajar desain Canva dan Kinemaster.

Dari 2 hal ini, belakangan saya lebih suka dengan belajar desain. Tapi sebelum saya beritahu kenapa, saya akan ceritakan terlebih dahulu perjalanan belajar saya.

Lanjutkan membaca “Antara Belajar Bahasa dan Belajar Desain”

Cerita Dari Kelas Belajar Gratisan

Efek pandemi yang sangat terasa buat saya adalah ada banyak sekali kelas belajar yang bisa diikuti secara gratis. Bagus? Ya tentu saja, apalagi kalau memang bisa mendapat hobi baru seperti desain Canva dan Kinemaster.

Kelas-kelas gratis itu pakai bahasa Indonesia pula, semakin mudah untuk mengerti dengan cepat. Kelas gratis ini biasanya dilengkapi dengan grup di WhatsApp ataupun Telegram.

Lanjutkan membaca “Cerita Dari Kelas Belajar Gratisan”

Kinemaster 5.0 Bisa Sharing Project, Yay!

Sejak mengenal Kinemaster, rasanya campur aduk antara suka dan sebel. Suka karena hasilnya lebih banyak variasi animasinya dibandingkan edit video menggunakan Canva. Sebel, karena butuh waktu cukup lama memandangi layar kecil. Kerjaan edit 2 jam, cuma menghasilkan video 1 menit lebih dikit.

Namanya juga baru kenalan ya, kerjaan Canva yang bisa dikerjakan di laptop saja belum bisa terlalu cepat mengerjakannya, apalagi Kinemaster yang hanya bisa mengerjakan di ponsel kecil.

Lanjutkan membaca “Kinemaster 5.0 Bisa Sharing Project, Yay!”

Dari Canva jadi Animasi di Kinemaster

Kemarin seorang teman membagikan hasil pekerjaan edit Video di Kinemaster yang isinya menganimasikan truck dan beberapa hewan di peternakan. Saya langsung tertarik dan ingin belajar juga.

Saya langsung ingat dengan hasil tugas digital painting beberapa waktu lalu dengan tema outdoor.

Hasil Canva Digital Painting tema outdoor

Hari ini, tugas digital painting dengan tema outdoor menjadi inspirasi untuk dianimasikan.

Lanjutkan membaca “Dari Canva jadi Animasi di Kinemaster”