Berhubung hari ini masih dalam rangka di rumah saja dan lagi ga ada tontonan drama Korea yang menarik, saya jadi juga nonton ulang film Doctor Strange ini di HBO Go.
Saya ingat, pertama kali nonton film ini di bioskop di Chiang Mai dengan subtitle bahasa Thai jadi harus didengarkan dengan seksama percakapannya. Tapi beberapa percakapan tidak terdengar dengan baik, tapi masih tetap bisa mengerti garis besar apa yang terjadi dalam ceritanya.
Film ini release tahun 2016, waktu Joe ngajakin nonton film ini saya sama sekali belum pernah dengar nama tokoh dari komik Marvel yang satu ini. Jadi waktu awal cerita ditunjukkan ada seorang tokoh dokter neurosurgeon yang jagoan bernama Stephen Strange saya pikir loh ini cerita komik Marvel atau cerita Grey’s Anatomy sih?
Ternyata, itu cuma latar belakang untuk menunjukkan karakter si Doctor Strange yang diperankan Benedict Cumberbatch. Iya, Strange itu nama belakangnya si doctor, bukan karena kelakuannya yang aneh hehehe. Lebih aneh kelakuan Sherlock Holmes si daripada doctor Strange, tapi aktornya bisa cocoklah memainkan peran ini.
Ceritanya dia medical doctor yang jagoan dan membuatnya agak arogan gitu deh, tapi karena menyetir sambil menerima telepon (contoh buruk jangan ditiru), menyebabkan dia mengalami kecelakaan dan lukanya parah sampai tangannya selalu gemetar dan tidak mungkin bisa untuk melakukan operasi lagi. Dia berusaha mencari cara supaya bisa sembuh lagi dan akhirnya pencariannya termasuk metode alternatif yang membawanya ke Kathmandu, Nepal karena dia menemukan ada seorang yang bisa sehat kembali padahal sebelumnya dia anggap kasus yang tidak ada harapan.
Lanjutkan membaca “Ngobrolin Film: Doctor Strange”