Sebagian orangtua menggunakan pendekatan anti teknologi untuk membesarkan anaknya, sebagian netral, dan sebagian memperkenalkan teknologi dari kecil. Kami termasuk yang memperkenalkan teknologi pada Jonathan sejak dini. Sebagai orang yang bergerak di bidang IT, menurut saya ini hal yang wajar.
Jonathan punya tablet playbooknya sendiri,dan kami mengisinya dengan berbagai video anak serta aplikasi untuk anak-anak.
Beberapa waktu yang lalu, saya membuat game Four Colors (versi trialnya ada di sini). Game ini sederhana untuk dimainkan orang dewasa. Tujuannya cuma mewarnai area sedemikian sehingga dua area yang dindingnya bersebelahan, warnanya tidak boleh sama. Jonathan belum bisa memainkan game ini, tapi ternyata waktu saya mengetes program ini, Jonathan suka memilih warna di game tersebut dan memilih warna secara ngasal.
Saya jadi terpikir untuk mengubah game tersebut menjadi aplikasi mewarnai untuk Jonathan. Saya menghapus pengecekan bahwa dua area yang bertetangga harus berbeda warnanya, timer dihilangkan. Saya tambahkan jumlah warnanya sehingga menjadi 12 warna. Hasilnya adalah aplikasi Baby Coloring Book.
Sebenarnya saya juga sempat mencari aplikasi serupa untuk Android, iOS dan PlayBook, tapi tidak ada yang cocok (setidaknya untuk usia Jonathan saat ini dan sayapun kurang sabar mencoba semuanya): ada yang gambarnya terlalu detail (terlalu banyak yang harus diwarnai), ada yang cara pemilihan kuas warnanya rumit (ada di dialog lain, atau di layar lain), banyak yang berisi iklan (dan tidak ada versi komersialnya, terutama di Android). Yang saya buat ini menurut saya sudah sangat sederhana dan cocok untuk usia Jonathan saat ini dan beberapa bulan ke depan.
Sebenarnya ini bukan aplikasi pertama untuk Jonathan. Pernah saya membuat game sedehana: lingkaran beraneka warna yang jika disentuh akan mengeluarkan suara yang berbeda. Game ini tidak saya rilis karena lisensi file suaranya masih belum jelas. Aplikasi lain yang saya buat adalah flash card khusus untuk Jonathan (foto Jonathan, suara saya). Aplikasi-aplikasi kecil ini membuat saya berlatih memakai action script dan juga HTML5.
Setelah aplikasi baby coloring book selesai, saya mencoba menjual aplikasi ini di appworld sebelum berangkat pulang ke Indonesia. Ternyata setelah saya cek beberapa hari yang lalu, banyak juga yang membeli aplikasi ini, malah lebih banyak dari four colors. Kemarin saya membuat versi lite baby coloring book dan merilis di appworld hari ini. versi ini gratis tapi hanya berisi 8 gambar, sedangkan versi fullnya berisi 18 gambar. Membuat versi lite ini relatif mudah, karena saya hanya perlu mengurangi fitur yang sudah ada (tidak menambah apa-apa).
Sedikit pembahasan teknis: secara teknis sebenarnya ini mudah sekali diimplementasikan. Tapi karena iseng ingin ikut BBDEVID Challenge, saya menggunakan HTML5 Canvas dan JavaScript untuk mengimplementasikan ini semua. Saya mendevelop menggunakan editor emacs dan browser Google Chrome di desktop. Ternyata ketika dicoba di device PlayBook, eksekusi manipulasi piksel dengan JavaScript terlalu lambat (di desktop cukup cepat). Akhirnya saya menggunakan trik: gambar dipotong-potong menggunakan program Python (offline) lalu di PlayBook yang terjadi adalah proses penggabungan potongan gambar.
Semoga aplikasi ini berguna juga buat orang lain selain Jonathan. Rencananya sih ingin membuat lebih banyak lagi aplikasi untuk Jonathan.
Mas joe
ini buat bb aja? Android?
Iya buat Playbook aja, masih males bikin yang versi Android. Kalo sempat kapan2 diporting deh ke Android, semangatnya kurang karena developer Indonesia belum bisa jualan di Android.