Tulisan ini bukan iklan, cuma mau cerita tentang kejadian yang baru saja terjadi di rumah kami ketika makan KitKat.
Selesai makan malam, Joe membagi Kit Kat buat saya dan anak-anak. Joe membuka 2 KitKat yang masing-masing terdiri dari 4 bar, untuk dibagi 4 orang. Jadi, setiap orang mendapatkan 2 bar KitKat.
Nyemil KitKat
Karena saya sedang di depan komputer, saya tidak berencana membelah KitKat lagi jadi 2, tapi langsung saja menggigit KitKat nya. Jadi, begitu saya terima KitKat dari Joe, langsung saya masukkan mulut hendak saya gigit.
TIba-tiba, Joshua datang mau mengambil KitKat yang masih berada di gigitan saya. Padahal, dia sudah dapat bagian sendiri loh. Saya pikir, bagian dia sudah habis dan dia mau mengambil bagian saya.
Ternyata… ketika saya sedang terheran-heran kenapa Joshua mengambil KitKat dari gigitan saya. Joe menjelaskan kalau cara saya makan KitKat itu salah. Katanya, caranya harus sesuai dengan iklan KitKat.
Saya baru tau ada tata cara makan KitKat. Selama ini sih, saya makan KitKat ya sesuka hati saja. Terus saya juga ga terlalu memperhatikan iklan KitKat, kecuali mendengar kata-kata “Ada Break Ada KitKat”
Cara Makan KitKat yang Benar
Banyak yang bilang, cara makan KitKat itu tidak sembarangan. Tapi harus mengikuti cara yang benar. Ada yang tahu cara yang benar?
Saya baru tahu dan sebenarnya menurut saya ini sih cuma lucu-lucuan saja. Lucu ketika ada yang mencegah orang lain makan KitKat hanya karena tidak di bagi-bagi berdasarkan bar nya sesuai iklannya.
Ternyata, iklan KitKat yang menyatakan “Ada Break Ada KitKat” itu buat sebagian orang dijadikan patokan cara makan KitKat yang benar.
Di dalam iklan ditunjukkan KitKat di break berdasarkan barisnya. Lalu kita makan satu bar demi satu bar.
Entah Joshua belajar di mana kalau makan KitKat itu harus seperti ini. Seingat saya sih kami tidak pernah menonton iklan KitKat, karena di rumah, kami tidak pernah menonton siaran TV yang pakai iklan.
Kalau diingat-ingat, dari dulu setiap kami makan KitKat itu memang tidak pernah seorang sebungkus. Selalu makan KitKat itu buat dibagi bersama, jadi memang seringnya setiap orang makan sebaris demi sebaris. Lalu kalau merasa kurang, buka lagi bungkusan yang baru.
Tapi memang, slogan yang digunakan oleh KitKat ini sangat catchy dan bermakna ganda ya. Break bisa berarti di belah/dipatahkan, bisa juga berarti beristirahat. Penggunaan slogan yang menggunakan kata break, membuat sebagian orang yakin kalau itu juga cara makan KitKat yang benar.
Istirahat Memang Penting
Tulisan ini cuma tulisan iseng semata, tidak usah dipikirin ya. Kalau saya sih slogannya, ada KitKat ya makan aja, jangan cuma dilihatin hehehe…
Sedikit catatan tambahan yang agak serius, istirahat itu memang penting. Coklat merupakan makanan yang bisa mendatangkan perasaan bahagia. Jadi, ada baiknya juga mengikuti saran dari iklan KitKat ini untuk ingat beristirahat dan sedia coklat di rumah (tidak harus KitKat, bisa juga makan apa saja yang bisa mendatangkan perasaan nyaman dan bahagia).
Bagaimana dengan pembaca, apakah kalian suka makan KitKat? Terus kalau makan KitKat biasanya mengikuti aturan dengan membelah nya baris demi baris, atau dimakan saja langsung?
Jangan lupa istirahat, walau tak ada KitKat di rumah!
Satu tanggapan pada “Ada “Break” Ada KitKat”