Ini cuma sekedar cerita: kadang instalasi sesuatu yang seharusnya sederhana bisa jadi rumit dan lama. Ini kisahnya tentang VMWare ESXi, sebuah Hypervisor dari VMWare. Penjelasan awamnya Hypervisor: ini seperti sebuah server khusus untuk menjalankan virtual machine.
Kalau kita menjalankan emulator VMware/VirtualBox/Parallel PC di Windows/Linux/Mac, ada sistem operasi utama (host) di mana kita menjelankan emulator dan ada sistem operasi yang kita install dalam VM. Sebuah hypervisor menggantikan peran sistem operasi, jadi hypervisor ini seperti sebuah OS sendiri yang hanya bisa menjalankan virtual machine.
Kenapa saya ingin menginstall ESXi? ada banyak alternatif sejenis seperti ProxMox, Xen, dsb. Saya ingin mempelajari lebih jauh karena saya lihat ESXi dipakai di banyak perusahaan. Berbagai lab pentest juga memakai solusi ini. Contoh: labnya Offsensive Security (yang mengeluarkan sertifikat OSCP, OSWE, dsb) juga memakai solusi ini.
Dari dulu saya belum pernah menginstall VMWare ESXi di hardware beneran (ESXi ini bisa diinstall di VMWare juga dengan nested virtualization). Tapi saya lakukan karena kebetulan ada hardware tersedia. Beberapa waktu lalu komputer yang dipakai Joshua sering error, jadi akhirnya Joshua diberi laptop lama Risna. Komputer dengan prosessor AMD ini setelah saya cek dengan memtest, ternyata salah satu keping memorinya error. Jadi saya belikan saja satu keping RAM lagi.
VMWare ESXi ini hanya disertifikasi untuk bisa berjalan di hardware dengan konfigurasi tertentu saja. Karena saya tadinya tidak merencanakan memakai komputer ini untuk ESXi, masalah mulai bermunculan.
Contents
Network Card tidak terdeteksi
Masalah pertama: Network Interface Card (NIC) tidak terdeteksi. Instalasi tidak bisa lanjut jika network card tidak terdeteksi. Setelah saya cek: ternyata komputer ini punya ethernet dengan chip Realtek onboard. Ternyata sejak VMware ESXi versi 7.0, dukungan terhadap VMKLinux dihapus, dan menyebabkan driver Realtek tidak jalan lagi.
Solusinya? harus beli network card dulu. Sebenarnya alternatif lain: memakai VMware versi sebelumnya, tapi ini nanti ada masalah lain lagi: Support AMD masih lemah dan support NVME juga masih kurang bagus di versi sebelumnya.
Alternatif lain lagi: menjalankan ESXi di atas emulator lain. Tapi niat saya memakai ESXi di hardware langsung, bukan di atas software virtualisasi lain.
Network card intel sulit di cari lokal
Pengiriman dari luar negeri ke Thailand saat ini sangat lambat, jadi saya mencoba mencari Network Card dari penjual lokal. Setelah mencari-cari di Shopee: network card intel ternyata sulit dicari, kebanyakan PCI-e card hanya menggunakan chip dari Realtek. Penjual dari luar negeri (China) ada banyak, artinya kalau mau menunggu dari luar negeri harus menunda minimal sebulan.
Saya akhirnya memesan juga network card dari China, dan sampai sekarang masih menunggu, belum sampai juga. Satu network card yang saya pesan dari lokal juga belum sampai. Sepertinya penjualnya kurang jujur, kemungkinan dia memesan dulu ke China baru dikirim lokal setelah nanti sampai ke rumahnya. Sementara itu, saya mencari cara lain.
Membeli USB network card
Untungnya sekarang sudah ada driver USB network yang bisa dipakai di VMWware ESXi. Setelah mencari-cari yang kira-kira chipsetnya cocok, saya berhasil menemukannya. Tapi drivernya ini tidak masuk ke installer ISO-nya secara default, harus download terpisah.
Jika kita sudah memiliki sistem yang terinstall ESXi, maka kita tinggal menginstall package ZIP dari VMWare, tapi karena sistemnya belum terinstall, cara ini tidak bisa dilakukan. Sekarang kita perlu memasukkan driver ini ke ISO file-nya, karena instalasi tidak akan jalan jika tidak terdeteksi ada network card.
Menambah driver USB dan membuat ISO baru
Ada langkah-langkah untuk menginstall driver USB dan membuat ISO baru di sini. Waktu memulai sudah ada beberapa masalah:
VMware.PowerCLItidak mendukung Powershell Core (ini merupakan versi Powershell terbaru dari Microsoft)- Beberapa nama di package
VMWare.PowerCLIbentrok dengan HyperV-nya Microsoft
Masalah pertama diselesaikan dengan beralih ke Powershell bawaan Windows. Masalah kedua diselesaikan dengan parameter -AllowClobber. Tapi ternyata di langkah terakhir ketika berusaha membuat ISO: gagal. Saya sudah mengecek hati-hati semua langkahnya, tapi ternyata ini memang bug: driver USB terbaru tidak bisa masuk ke ISO.
https://flings.vmware.com/usb-network-native-driver-for-esxi/bugs/1398
Memakai versi 7.0.2
Bug membuat ISO ini hanya muncul di versi terbaru (7.0.3). Ketika mendaftar untuk mendownload, kita hanya diberi link versi terbaru dan License versi 7.x. Untungnya kita masih bisa menggunakan command line untuk mendownload versi lama.
Caranya: ikuti langkah seperti yang di sini, tapi gunakan versi 7.0.2. Nama-nama versi bisa dilihat dengan Get-EsxImageProfile setelah langkah Add-EsxSoftwareDepot. Jadi saya membuat dulu ISO 7.0.2, menambahkan driver USB network, membuat ISOnya.
Get-EsxImageProfile , versi lama bisa didownloadPerhatikan: meskipun versi sangat lama juga bisa didownload, tapi lisensinya berbeda dengan versi 7.x. Kita harus minta lisensi terpisah untuk versi 6.x.
Setelah itu saya menginstall ISO-nya. Hasilnya: USB network terdeteksi dan berhasil install ke SSD 120GB lama yang saya miliki. SSD Ini memang tujuannya untuk ESXi saja, sedangkan untuk penyimpanan file Virtual Machinenya saya ingin memakai NVME.
NVME tidak terdeteksi
Saya punya NVME storage yang sudah tidak saya pakai, dan ketika saya coba tambahkan untuk storage: tidak terdeteksi. Setelah saya cek: saya belum menginstall modul nvme community. Setelah diinstall: tetap tidak terdeteksi, karena ternyata memang product ID-nya tidak sesuai yang didukung oleh driver tersebut walaupun merknya sama-sama Crucial (product id saya: 0x2264 yang disupport hanya 0x2263).
Terpikir untuk mempatch manual drivernya, tapi setelah saya lihat: effortnya cukup besar. Tidak ada ekstraktor file VIB terbaru, dan juga untuk membuat ulang VIB terbaru.
Jadi apa solusinya: perlu membeli SSD lagi untuk penyimpanan virtual machine. Jadi akhirnya saya memesan SSD baru. Dan setelah itu akhirnya terdeteksi. Setelah itu saya menemukan NVME lama merk Kingston yang saya miliki dan ternyata: NVME Kingston terdeteksi, walau merk-nya justru tidak seperti yang tercantum di websitenya. Catatan: tidak dijamin semua merk Kingston akan terdeteksi, karena Kingston memakai berbagai chip dari banyak vendor.
USB Network putus untuk transfer besar
Ketika menginstall, saya memakai ISO di komputer lokal, tapi gagal, network putus. Akhirnya saya coba copy ISO dulu ke ESXi untuk diinstall, hasilnya: network putus juga. Ternyata banyak yang mengalami masalah serupa, silakan search “disconnect” di halaman ini.
Untungnya untuk transfer file yang tidak terlalu besar (kurang dari 1GB), masih ok. Jadi saya coba installasi NetBSD dan hasilnya OK.
Setelah itu saya mencoba langkah installasi driver USB network untuk membuat file bundle. Ketika menginstall kali pertama kita butuh file ISO agar bisa diboot, tapi setelah terinstall versi 7.0.2, saya cukup perlu file zip untuk mengupdate ESXi-nya menjadi 7.0.3. Setelah itu, network-nya lancar dan saya bisa mengupload ISO Windows dan berbagai OS lain.
Penutup
Jika memang ingin menginstall ESXi dari awal: belilah yang komponen-komponennya memang didukung ESXi, jadi tidak perlu repot-repot seperti saya. Untuk yang ingin memanfaatkan komputer yang sudah ada (seperti saya), semoga yang saya share ini berguna.
Untuk Anda yang berani memakai file ISO bajakan, ada juga file ISO siap pakai dari China yang drivernya sudah lengkap. Selain berisi driver lengkap, ada juga patch SLIC agar Windowsnya menganggap sudah terlisensi. VMWare ini merupakan komponen penting, jadi saya tidak percaya dengan ISO ini. Mudah sekali memasukkan script-script ekstra yang jahat di dalam ESXi.
Menginstall patch sendiri secara manual juga tidak terlalu sulit. Misalnya ada patch agar ESXi bisa menjalankan Virtual Machine macOS (intel). Bahkan mempatch BIOS sendiri agar memakai tabel SLIC custom juga tidak sulit.