Di posting ini saya hanya ingin sharing salah satu tips memakai aplikasi Termux di Android. Aplikasi Termux memungkinkan kita menjalankan sebagian aplikasi Linux di Android tanpa root. Saya sendiri punya server yang bisa diakses kapan saja, jadi jarang sekali butuh memakai ini untuk sehari-hari (cukup melakukan koneksi ke server untuk menjalankan sesuatu).
Meskipun tidak banyak saya pakai, saya punya beberapa trik yang ingin saya bagikan terutama terkait dengan Termux Widget. Dengan Widget ini kita bisa melakukan beberapa aksi dengan sekali sentuh dari launcher.
Saat ini beberapa aksi yang saya set shortcutnya:
- restart magisk. Bagian “magisk hide” sejak Android 9 sering error dan Magisk jadi terdeteksi oleh program lain. Solusinya adalah dengan merestart HP, atau cukup merestart magisk hide
- SSH from home dan SSH to home. Shortcut pertama untuk masuk ke server internal rumah (dari rumah) dan yang kedua untuk SSH dari luar rumah ke router
- Start SSHD. Kadang saya ingin mengedit sesuatu di ponsel (contohnya mengedit daftar shortcut), saya bisa menjalankan ssh daemon dengan sekali sentuh
- update notes: ini untuk mengupdate catatan yang saya simpan di repositori git
- update wallpaper: ini menambahkan IP address di wallpaper dengan bantuan ImageMagick
Untuk membuat shortcut, kita cuma perlu membuat file skrip di dalam direktori “.shortcuts” (dot shortcuts). Skripnya terserah kita isinya apa, berikut ini contoh salah satu isi skrip saya.
Terlihat bahwa saya memakai beberapa perintah dengan awalan termux, perintah-perintah tersebut bisa diaktifkan dengan menginstall Termux API. Ada banyak hal-hal menarik yang bisa dilakukan dengan Termux API, misalnya:
- membaca call log
- membaca SMS log (kita bisa membuat skrip untuk memforward ke Telegram)
- mengeset keyboard
Untuk masalah scheduling, memakai cron di termux tidak reliable, jadi saya memakai Tasker yang memanggil skrip shell. Sekarang ini saya memakai tasker yang akan mengarsipkan SMS dan mempush arsipnya ke git setiap beberapa jam.
Jika Anda adalah orang yang sering memakai Termux, maka coba pelajari Termux API dan Termux Widgets. Untuk Anda yang jarang memakai Termux tapi punya beberapa hal yang ingin diotomasi, cobalah memakai Termux dan lihat apakah bisa menyelesaikan masalah Anda.