Kemarin sebenarnya ulang tahun blog ini, tapi lupa menuliskannya. Setelah 18 tahun ngeblog bareng, saya semakin merasa bahwa ngeblog tentang kehidupan ini merupakan hal yang penting, sebagai warisan untuk masa depan. Dan cerita-cerita kecil tentang kehidupan ini semuanya layak dituliskan.
Walaupun kami belum terlalu tua (masih kepala 4), tapi sudah banyak teman yang lebih dulu meninggalkan dunia ini. Walaupun kami sangat berharap bisa sampai melihat cucu, tapi kami tidak tahu rencana Tuhan. Jadi Kami ingin terus bisa menuliskan kisah hidup keluarga kami untuk bisa diwariskan nanti ke keturunan kami.
Jadi di posting ulang tahun blog ini, saya akan cerita tentang hari kemarin. Ini hari biasa, bukan hari istimewa perayaan blog ataupun perayaan lain. Saya ingat dulu waktu masih kecil, jarang sekali bisa pergi ke tempat wisata karena semua terasa mahal. Di sini tempat wisata relatif murah dan juga dekat, jadi ketika ingin pergi bisa langsung pergi kapan saja.
Sekarang kami berusaha jalan pagi tiap hari, dan jika tidak jalan pagi, kami akan berusaha bermain Just Dance di Switch atau sorenya jalan keluar. Kemarin pagi hujan deras, tapi Joshua yang biasanya malas jalan pagi malah minta jalan keluar sambil memakai payung.
Karena terlalu deras, kami cuma jalan sebentar dan memutuskan sorenya untuk jalan lagi keluar. Jadi di sore hari kami jalan lagi ke Night Safari dan berjalan di Walking Trailnya.
Jaman dulu, night safari belum memakai sistem kartu dan kami bisa memakai cash untuk beli makanan. Lalu diperkenalkan sistem kartu dengan topup, jadi agak lebih repot. Tapi sekarang sudah bisa menggunakan Scan Prompt Pay (Semacam QRIS di Indonesia) jadi kembali jadi praktis.
Dan setelah selesai jalan, tentunya makan malam kesukaan Joshua di Night Safari: nasi telur. Begitu selesai makan biasanya Joshua akan segera ingin pulang.
Tapi kemarin ada sesuatu yang spesial, ini adalah kali pertama kami beli roti di Sweebun. Tempat ini baru saja dibuka, entah kapan tepatnya, tapi seminggu sebelumnya belum buka, baru ada papan namanya. Dulu tempat itu adalah kedai jualan kopi, tapi sudah lama tutup.
Risna membeli beberapa rasa: cokat, coklat isi Kit-kat, dan isi abon. Rasa abonnya ada sausnya yang agak pedas, sedangkan coklatnya disukai anak-anak. Joshua katanya mau lagi waktu datang berikutnya.
Waktu mereview lagi blog ini, saya agak menyesal kenapa dulu tidak selalu menulis di saat ulang tahun, anniversary dan event besar lain. Baru sekitar 5 tahun terakhir kami cukup rajin menulis peristiwa hidup. Walau begitu, saya cukup senang ada banyak cerita yang sudah dituliskan.
Saya sangat bersyukur bisa membuat cerita bersama Risna selama 18 tahun terakhir di blog ini, dan berharap bisa terus membuat cerita bersama sampai tua nanti.