Tidak pernah terpikir sebelumnya kalau saya akan mencoba membuat podcast. Dulu saya pernah mendengar podcast Grammar Girl dan podcast belajar bahasa Thai. Lalu belakangan saya juga mendengarkan podcast belajar bahasa Korea. Tapi setelah sekian lama saya berhenti mendengar podcast karena pada akhirnya sulit juga membagi konsentrasi antara mendengar topik pelajaran bahasa sambil mengerjakan sesuatu.
Belakangan ini, saya kembali lagi mencari tahu tentang podcast. Alasan utamanya tentu saja karena teman-teman drakorclass yang kalau sudah punya ide itu seringnya bersemangat tinggi dan impulsif. Baru diobrolin, dalam hitungan hari sudah ada yang mengeksekusi.
Apa Sih Podcast Itu?
Podcast merupakan kumpulan file audio (biasanya dengan topik tertentu) yang bisa diunduh dan didengarkan sewaktu-waktu.
Kata podcast sendiri merupakan kata dalam bahasa Inggris yang berasal dari kata pod dan cast. Kata pod itu merupakan singkatan dari playable on demand atau diputar berdasarkan permintaan dan kata cast yang berasal dari kata broadcasting atau penyiaran. Sebenarnya, kata podcast sudah ada padan kata resmi bahasa Indonesianya di KBBI yaitu siniar, tapi saya kok belum terbiasa menggunakannya. Dalam tulisan ini, saya tetap akan menggunakan kata podcast.
Kata pod ini kemudian dipakai oleh Apple untuk menamai pemutar audio mereka dengan nama iPod. Tapi sebenarnya podcast bisa didengarkan di media pemutar audio lainnya dan tidak dibatasi hanya di iPod saja.
Apa Beda Podcast dengan YouTube?
Sebelum bingung, mungkin akan bertanya-tanya, lalu apa bedanya dengan YouTube? Sekarang ini drakorclass juga punya channel Youtube. Lalu isi dari podcast drakorclass juga masuk ke channel Youtubenya.
Bedanya kalau YouTube itu berupa video. Biasanya kita menontonnya dengan streaming (walaupun kalau tidak dilihat ya fungsinya akhirnya sama saja dengan podcast yang cuma didengarkan), sedangkan kalau podcast ini berupa file audio/suara dan bisa kita dengarkan secara online ataupun kita unduh untuk didengarkan secara offline.
Sekilas, ketika kita mendengarkan podcast ini seperti mendengarkan rekaman radio yang isinya obrolan tentang topik tertentu. Podcast yang saya dengarkan sebelumnya sesuai namanya memberikan tips-tips grammar bahasa Inggris dan juga kosa kata ketika belajar bahasa Thai maupun Korea.
Drakorclass on Podcast
Beberapa waktu belakangan ini, drakorclass mengadakan IGLive setiap hari Jumat. Rekaman dari IGLive tersebut selain tersedia di ICTV juga kami bagikan ke channel YouTube DrakorClass. Lalu, beberapa teman di DrakorClass mengusulkan untuk mencoba podcast juga.
Memang kegatan IGLive ini diadakan sekali seminggu, dan karena ada begitu banyak drama yang menarik untuk dikomentari dan banyaknya anggota drakorclass yang tidak sabar menunggu giliran, akhirnya kami coba deh untuk memulai podcast.
Podcast ini bisa berisi seorang bicara sendiri, maupun obrolan beberapa pembicara. Untuk drakorclass, kami mencoba format ngobrol bareng menirukan IGLive.
Mungkin akan ada yang bertanya, lalu apa bedanya dengan IGLive? Ya bedanya kalau IGLive kami harus siaran langsung, kalau podcast ini direkam, disunting, ditambahkan latar belakang musik baru didistribusikan ke pendengar.
Salah seorang teman di drakorclass Lendyagasshi sudah lebih dulu belajar bikin podcast beberapa waktu lalu. Ide membuat podcast ini dengan cepat menjalar ke teman-teman di drakorclass untuk bergantian mengisi podcast dan membahas berbagai drama yang sedang ditonton. Kalau mau tahu bagaimana cara membuat podcast, silahkan baca tulisan teman saya tersebut.
Belum seminggu, sudah ada 6 podcast yang dihadirkan di channel podcast drakorclass, dan ada 2 podcast yang membahas drakor startup yang saat ini sedang populer di kalangan anak muda.
Keluarga yang Dipilih di Family By Choice – Drakor Class
- Keluarga yang Dipilih di Family By Choice
- The Trunk : Definisi Relationship Toxic Berbumbu Nikah Kontrak
- Cerita Cinta Nggak Biasa Ala Dear Hyeri
- Hakim yang Bikin Nggak Habis Thinking di The Judge From Hell
- Apa Serunya Drakor Ala Ahjussi Romance?
- Noona Romance Ala Drama Korea
- Romance Comedy Greget Akut di No Gain No Love
- Drama Romcom yang Nggak Pure Romcom di Love Next Door
Podcast yang ada saat ini masih menjadi wadah latihan buat kami berbicara lebih terstruktur. Untuk tahap awal ya mungkin akan ada perasaan podcast kami kepanjangan atau kurang bagus kualitas rekamannya, jadi ya harap dimaklumi saja, karena kami menggunakan headset yang ada dan juga terkadang koneksi internet yang tidak mendukung.
Untuk saat ini, belum semua podcast selalu dijadikan tulisan di blog, tapi rencananya setelah jadi podcast bisa menjadi inspirasi untuk menuliskan lebih lanjut tentang topik yang kami bicarakan dalam podcast.
Oh ya, jangan heran kalau di blog ini tulisan mengenai drakor jadi menghilang, karena kalau ada tulisan tentang drakor sekarang langsung dituliskan di drakorclass.com. Kalau ada yang ke blog ini untuk mencari tulisan seputar drakor, lanjutkan ke drakorclass.com saja. Di sana drama-drama yang tidak saya tonton juga pasti akan ada saja yang membahasnya.
