Buku-buku ini merupakan salah satu yang juga baru tiba kemarin setelah dipesan dari akhir April. Setelah memesan beberapa kali, kami tahu kalau butuh waktu sampai dengan 6 minggu buku -buku CLE dari Amerika ini sampai ke Chiang Mai Thailand. Karena Thailand ditutup sejak 18 Maret 2020, kami tahu kalau pemesan kali ini juga akan memakan waktu lebih lama.
Minggu lalu, setelah Thailand mulai dibuka dan kantor pos mulai beroperasi untuk pengiriman dan menerima barang dari luar negeri, kami mulai gelisah, loh kok bukunya belum sampai juga ya? Gelisah karena jangan-jangan malah belum dikirim, soalnya pemesanan buku ini pakai ongkos kirim paling murah dan tidak ada tracking nya. Tapi kami pikir, ya tunggu sebentar lagi, mudah-mudahan segera tiba.
Sebenarnya tahun ajaran baru untuk Jonathan memulai grade 5 belum akan dimulai. Baru saja minggu lalu dia menyelesaikan pelajaran grade 4. Kami memang selalu memesan buku sekitar 2 bulan sebelum bukunya dibutuhkan, supaya sempat saya baca dan atur dulu, selain karena tau butuh waktu untuk buku itu sampai ke Thailand. Buku-bukunya juga tidak sekaligus kami beli untuk 1 tahun, biasanya setahun memesan sekitar 3 kali biar tidak berasa pengeluarannya, hehehe.
Seperti biasa, kami memakai buku CLE untuk 6 pelajaran ini, mulai dari Math, Language Arts, Reading, Bible, Science dan Social Studies. Karena kurikulum ini dari Amerika, tahun ke-5 ini Jonathan akan belajar mengenai amerika utara untuk pelajaran social studiesnya. Sebagian orang mungkin memilih untuk ganti dengan kurikulum lain, tapi karena kurikulum CLE ini sudah jelas silabusnya, saya memilih tetap mengerjakan CLE dan nanti ditambahi dengan muatan lokal (Thai dan Indonesia).
Karena Jonathan sudah memasuki tahun ke-5, sudah waktunya juga siap-siap dengan materi bahasa Indonesia. Secara umum, bahasa Indonesia Jonathan sudah semakin banyak kosakatanya, tapi untuk membaca masih terdengar aneh karena dia tidak biasa membaca bahasa Indonesia. Beberapa kata yang digunakan di buku juga biasanya berbeda dengan kata yang dipakai sehari-hari. Harus mulai mengatur strategi, persiapan untuk mengambil ujian kejar paket A.
Joshua bagaimana? Ya Joshua masih 5 tahun. Saya sudah membeli materi untuk Joshua sejak tahun lalu. Sekarang ini sesekali saya berikan kegiatan mengisi buku kerja, mewarnai dan juga saya bacakan cerita. Kalau anak masih dibawah 6 tahun sih buat saya sih masih santai saja. Rencananya setelah umur 6 tahun nanti baru mulai lebih terstruktur dengan pelajaran kelas 1.
Kegiatan belajar anak-anak selain menggunakan buku dari CLE, masih seperti dulu. Jonathan ikut Kumon Thai, Tekwondo, Kelas Mewarnai dan menggambar, dan mungkin berenang lagi. Kalau Joshua bagaimana? Joshua cuma ikut kelas mewarnai dan menggambar selain kelas sensory. Joshua memang belum diikutkan Tekwondo, tapi rencananya akan diajak berenang (bukan les, main air saja).
Namanya manusia bisa menyusun rencana ya, tapi nantinya tergantung apakah Thailand sudah benar-benar aman dari Covid-19. Kalau sampai ada gelombang berikutnya, bisa-bisa semua kegiatan luar rumah dihentikan lagi dan anak-anak kembali di rumah saja seperti 3 bulan kemarin.
Semoga saja apapun keputusan pemerintah Thailand beberapa hari mendatang sehubungan dengan pembukaan perbatasan internasional, mereka tetap bisa mengendalikan penyebaran infeksi Covid-19, supaya kegiatan kami di dalam Thailand bisa tetap berjalan seperti biasa.
