Kilas Balik Mei-Juni-July 2020

Hampir lupa meneruskan untuk menulis kilas balik di tahun 2020. Seperti bulan-bulan sebelumnya, tulisan di blog ini masih sekitar review buku dan drama yang ditonton. Beberapa hal lain ya catatan pandemi di Thailand.

Sejak awal Mei 2020, setelah menutup diri untuk perjalanan antar provinsi dan pemberlakukan jam malam, Thailand mulai dilonggarkan di dalam dengan mengijinkan perjalanan antar provinsi. Kehidupan normal baru dimulai dengan tetap memakai masker dan pencatatan menggunakan aplikasi Thai Chana. Kehidupan berangsur normal, kegiatan anak-anak juga mulai dibuka.

Sejak Bulan Mei saya sudah merasa lebih tenang dan mulai melupakan memeriksa berita pandemi karena adanya tantangan menulis bersama teman Drakor Class yang waktu itu kami beri nama drakor dan literasi. Kegiatan menulis bersama dengan topik seputar drama Korea ini sungguh membantu mengalihkan perhatian dari pikiran seputar pandemi terus menerus.

Selain menulis seputar drama Korea, saya juga membaca beberapa buku elektronik dan mengikuti kursus Coursera yang memberikan gratis sertifikat. Masa pandemi bukan berarti masa kita berdiam diri, justru masa di rumah saja inilah masa untuk tetap mengisi diri dengan tetap belajar hal-hal baru.

Setelah cukup lama tidak ada transmisi lokal, akhir Juni 2020 kami terbang ke Bangkok untuk mengurus passpor. Walaupun sudah terasa aman, kami belum berani untuk berlama-lama di Bangkok untuk sekalian liburan. Kembali dari Bangkok, tentunya harus ke imigrasi di Chiang Mai untuk memindahkan stempel ijin tinggal dari passpor lama ke passpor baru.

Di bulan Juli, kami sudah berani ngemall new normal di Chiang Mai, dan baru menjelang akhir Juli 2020, kami berani untuk staycation dan pergi berlibur di akhir pekan yang panjang yang lokasinya sekitar 1 jam dari rumah.

Semua cerita sejak bulan Mei merupakan cerita new normal di Thailand. Saya berusaha menuliskan bagaimana kondisi new normal di Thailand untuk diingat saat semua sudah berlalu. Setelah beberapa bulan aman, akhir November lalu Thailand mengalami gelombang ke-2 dengan transmisi lokal sudah menyebar ke 33 provinsi, termasuk 1 kasus di Chiang Mai.

Tulisan tahun ini didominasi dengan update seputar pandemi. Beberapa bulan terakhir sebenarnya sudah berusaha tidak update lagi, apalagi karena Thailand terasa normal. Ternyata kenyataannya berkata lain, akan ada update-update terbaru sesekali tentang status pandemi Covid-19 gelombang ke-2 di Thailand.

Tulisannya semakin singkat aja nih kilas baliknya, tak mengapalah ya daripada tak ada, hehehe. Semoga tulisan kilas baliknya bisa selesai sebelum tahun baru 2021 yang tinggal beberapa hari lagi.

Penulis: Risna

https://googleaja.com

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.