Hari ke-4: Taman Hutan Raya dan Kembali ke Depok

Hari Senin kami masih di Bandung. Tujuan jalan-jalan ya berjalan lebih banyak. Pilihan jatuh ke Taman Hutan Raya Dago. Alasannya tentunya mencari tempat yang bisa berjalan kaki sambil ngobrol dan banyak tempat untuk minggir kalau terasa lelah.

Awalnya teringat dengan rute perjalanan yang pernah dilakukan di masa kuliah dulu, dari Tahura sampai ke Maribaya. Ternyata rute tersebut jaraknya 5 km! Kejauhan ya, akhirnya kami jalan santai saja sampai merasa perlu putar balik saja.’

Lanjutkan membaca “Hari ke-4: Taman Hutan Raya dan Kembali ke Depok”

Hari Ke-3: Whoosh ke Bandung

Sesuai rencana, liburan ini kami mengajak anak-anak ke Bandung sekalian mencoba Whoosh. Bandung itu sudah berbeda dengan yang kami ingat, jadi tujuan kami ke Bandung bukan wisata kuliner ataupun mencari tempat yang viral dan instagrammable, tetapi pengalaman naik Whoosh dan tentunya bertemu dengan Oma Inge dan beberapa teman.

Ada sih wisata sedikit, tetapi itu akan diceritakan kemudian karena dilakukan di hari Senin.

Lanjutkan membaca “Hari Ke-3: Whoosh ke Bandung”

Hari ke-2: TMII dan Bertemu Keluarga Besar

Hari Sabtu 20 Juli 2024 kami memutuskan untuk mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah. Sebenarnya keinginan mengunjungi TMII ini karena mendengar kabar kalau TMII sudah direnovasi.

Selain ke TMII, kami juga berkesempatan bertemu dengan keluarga besar Saragih dan makan bakmie Siantar yang paling enak di Jakarta.

Lanjutkan membaca “Hari ke-2: TMII dan Bertemu Keluarga Besar”

Cerita Liburan Juli 2024 – Hari Pertama

Biasanya cerita liburan itu ga jadi dituliskan secara detail kalau ditunda. Mumpung sempat dan masih ingat, mending dituliskan sekarang. Niatnya sih diceritakan sehari demi sehari, tetapi bisa juga kalau ceritanya tidak terlalu banyak, akan digabung beberapa hari sekaligus.

Lanjutkan membaca “Cerita Liburan Juli 2024 – Hari Pertama”

Jadi Juga Liburan ke Indonesia

Setelah ditunda-tunda dan sempat membatalkan rencana liburan, akhirnya jadi juga mudik liburan ke Indonesia. Anak-anak tadinya sih gak keberatan kalaupun nggak pergi berlibur, tetapiĀ  tentu senang banget waktu tau akhirnya jadi berlibur ke Indonesia. Sebenernya sih yang butuh liburan itu papa mamanya kayaknya hehehe.

Lanjutkan membaca “Jadi Juga Liburan ke Indonesia”

Recovery varian Babuk PDN tanpa key

Di pembahasan sebelumnya sudah dituliskan bahwa babuk tidak punya kelemahan, sehingga tanpa key, kita tidak bisa mendekrip data yang sudah dienkrip. Analisis tentang enkripsinya ini benar, tapi ada fakta lain yang tidak dituliskan banyak orang yaitu: babuk asli, dan varian yang menyerang PDN hanya mengenkrip 520MB pertama file data virtual machine.

Dalam banyak kasus, 50-100% data bisa kembali, karena memang tidak kena enkrip. Dalam kebanyakan sistem operasi, 520MB awal dari sebuah disk hanya berisi sistem operasi saja, jadi semua data masih aman. Akan saya jelaskan bagimana recovery bisa dilakukan, dan kasus-kasus di mana recovery ini bisa gagal.

Tadinya saya ingin menunda menuliskan ini karena kemarin braincipher membuat pernyataan ini:

Jika dibantu third party, data akan dipublish

Saya tidak ingin dianggap “third party” yang membantu recover data, sehingga akibatnya data akan dipublish. Tapi sekarang mereka sudah membuat pernyataan baru, bahwa data sudah dihapus, jadi sudah tidak apa-apa.

Data sudah dihapus di sisi brain cipher, tidak akan disebar lagi
Lanjutkan membaca “Recovery varian Babuk PDN tanpa key”

Reverse Engineering Dekriptor Babuk untuk PDN

Di berbagai press release tentang serangan ke PDN, hanya malware turunan LockBit yang dipakai oleh group Brain Cipher yang diterbitkan. Dua hari yang lalu group Brain Cipher dengan murah hati akan merilis key-nya, dan ternyata yang dirilis hari ini adalah dekriptor untuk Ransomware Babuk. Jadi baru saya ketahui bahwa ada dua ransomware yang digunakan oleh Brain Cipher:

  • Di Windows memakai LockBit (dengan enkripsi Salsa20)
  • Di server ESXI memakai Babuk (dengan enkripsi SOSEMANUK). ESXI ini adalah sebuah Hypervisor, alias software untuk menjalankan Virtual Machine. Jadi ternyata bukan cuma Windows yang kena, tapi ESXI-nya.

Kedua ransomware tersebut buildernya sudah bocor di Internet sejak lama, untuk yang Babuk, source codenya juga bocor jadi bisa dimodifikasi (bisa mudah dipasangi backdoor).

Artikel ini ditulis untuk memvalidasi bahwa:

  • Dekriptor yang dirilis oleh group Brain Cipher benar berfungsi
  • Tidak ada backdoor di dekriptor yang dibagikan oleh brain cipher
  • Bagaimana memastikan sendiri tidak ada backdoornya

Supaya cepat, analisis saya lakukan bersama teman saya yang jago RE dan belum tidur: faco. Faco ini satu-satunya reverser Indonesia yang konsisten menyelesaikan Flare-On (ini tulisan saya dari 2018, waktu itu cuma Faco satu-satunya finisher dari Indonesia).

Lanjutkan membaca “Reverse Engineering Dekriptor Babuk untuk PDN”