Hampir lupa menyelesaikan tulisan kilas balik tahun 2020. Sebenarnya bulan November dan Desember itu tulisan saya kebanyakan isinya catatan belajar hal-hal baru sejak adanya Drakor Class. Di sini yang akan saya tuliskan kilas balik tentang anak-anak dan Thailand saja.
Jonathan 10 Tahun dan Mengikuti Tantangan Bebras
Bulan November, Jonathan berumur 10 tahun. Waktu itu situasi new normal masih sangat aman dan belum ada kasus transmisi lokal di Chiang Mai. Kami merayakan ulantahun Jonathan dengan ke mall untuk makan siang dan ngajak anak-anak main di tempat bermain yang sudah lama tidak dikunjungi karena pandemi.
Tanggal 12 November, Jonathan mengikuti kegiatan Tantangan Bebras secara online. Hasilnya sudah diumumkan dan dari sekian banyak peserta, Jonathan mendapat Juara Harapan II. Penyerahan sertifikat ini dilakukan lewat Zoom oleh Biro Bebras Universitas Kristen Maranatha di bulan Desember 2020. Saya akan menceritakan tentang pembagian sertifikat ini di postingan terpisah.
Tentang Joshua, Gigi dan Matematika
Di bulan November, saya menuliskan catatan gigi Joshua karena untuk pertama kali gigi susu nya lepas. Gigi yang lepas itu sudah tumbuh lagi gantinya, tapi sejauh ini baru 1 gigi bawah depan yang berganti, padahal biasanya gigi bawah itu tumbuhnya tidak berjarak terlalu lama.
Saya juga menuliskan bagaimana perkembangan kesukaan Joshua akan matematika. Sampai sekarang, dia masih suka sekali dengan huruf dan angka. Belajar matematikanya juga sudah diajarkan konsep fungsi dalam matematika.
Joshua suka sekali bermain dengan papanya selain Jonathan, padahal dulu cuma mau sama saya. Sampai sekarang ini, makin nempel sama papanya. Untuk mengingat kegiatan apa saja yang biasa dilakukan Joshua dengan papanya, saya menuliskannya di sini.
Update Chiang Mai dan Thailand
Ada beberapa update tentang Chiang Mai dan Thailand di bulan November dan Desember. Tentu saja tulisannya seperti berulang di setiap akhir tahun, mulai dari polusi di akhir November, udara yang semakin dingin di awal Desember dan update Covid yang mulai merebak sejak akhir November di Thailand Utara dan kemudian tambah parah menjelang akhir tahun 2020 dan membuat Thailand masuk fase gelombang ke-2 sekarang ini.
Di awal November 2020, kami masih sempat ikutan melihat kegiatan Loy Kratong di dekat sungai Ping yang ada di dekat rumah. Waktu kegiatan ini berlangsung, terasa agak sepi. Mungkin karena faktor belum adanya wisatawan asing yang bisa masuk ke Thailand. Kegiatan menerbangkan lentera yang biasanya diadakan setiap Loy Kratong juga dilarang tahun ini. Jadi hanya ada kegiatan menghanyutkan bunga dan sedikit kembang api saja.
Terlepas dari polusi dan kasus Covid-19, di awal Desember 2020 kami masih menyempatkan diri untuk jalan-jalan di Night Safari untuk merayakan hari ayah Thailand yang dirayakan setiap tanggal 5 Desember.
Penutup
Akhirnya tulisan kilas balik 2020 selesai juga menjelang pertengahan 2021. Masih bisa bilang selamat tahun baru gak nih kalau udah tanggal segini? hehehe.
Beberapa kegiatan di Thailand yang biasanya ramai seperti hari anak di minggu kedua Januari, festival bunga di minggu pertama Februari, bahkan kegiatan wisuda universitas dibatalkan karena adanya kasus baru yang cukup banyak dibandingkan gelombang pertama.
Tapi tetap saja kita berharap, semoga dengan mulai didistribusikannya vaksin di berbagai negara (walau di Thailand belum), pandemi Covid-19 ini akan segera berlalu, dan 2021 bisa lebih baik dibandingkan 2020.