Biaya Setahun Menggunakan MG4 EV

Setahun itu bukan waktu yang singkat, dan ternyata kami sudah setahun beralih ke mobil listrik. Selama setahun ini, kami hanya mengeluarkan sekitar 10.410 baht (sekitar Rp4.750.889,78) dan perjalanan yang kami tempuh sudah sekitar 10.000 kilometer lebih.

Untuk sebagian besar orang, mungkin 10 ribu km itu bisa ditempuh dalam waktu beberapa bulan saja. Kami memang tidak terlalu banyak bepergian. Selama setahun ini, kami juga belum jadi mencoba membawa mobil ini ke luar kota. Alasannya jelas karena kami malas nyetir jauh-jauh.

Di tulisan ini, saya akan mencatat perincian pengeluaran kami khususnya untuk biaya isi baterai mobil MG4 selama setahun.

Lanjutkan membaca “Biaya Setahun Menggunakan MG4 EV”

Gajah Mada nggak pernah makan Nasi Tiwul

Tahukah kamu: Gajah Mada nggak pernah makan nasi tiwul (nasi singkong), atau sarapan tempe kedelai sambil minum teh panas.

Timeline Gajah Mada

Brem

https://en.wikipedia.org/wiki/Brem

Brem first appeared in Java around the year 1000, based on investigations regarding old Javanese inscriptions and literature

Lanjutkan membaca “Gajah Mada nggak pernah makan Nasi Tiwul”

Sparse File di Linux dan ESXi

Sparse file adalah file yang menggunakan penyimpanan di filesystem dengan efisien dengan hanya menyimpan blok yang tidak kosong. Setelah ngobrol dengan banyak orang, ternyata banyak yang masih belum paham konsep sparse file, sementara yang paham sparse file di Linux (atau sistem operasi lain yang kompatibel dengan POSIX), tidak tahu tentang implementasi, batasan dan tools yang tersedia di ESXi.

Pada file sparse, data blok 0 tidak disimpan

Pemahaman tentang sparse file ini sangat membantu ketika berurusan dengan virtual machine image (mengclone, membackup, mentransfer, dsb). Ini juga berguna ketika berurusan dengan recovery virtual machine yang terkena ransomware. Jika tidak paham berurusan dengan sparse file, maka ketika ukuran backup bisa membengkak (berkali lipat) dan waktu transfer lebih lama (berkali lipat).

Lanjutkan membaca “Sparse File di Linux dan ESXi”

Hari ke-10: Kembali Ke Chiang Mai

Tak terasa cerita liburan bulan Juli 2024 akhirnya berhasil dituliskan hari demi hari, walaupun aslinya lebih banyak yang dialami dibandingkan yang mampu dituliskan. Kami sudah kembali ke Chiang Mai hari Minggu, 28 Juli 2024 kemarin. Saat saya menuliskan ini, semua sudah kembali normal walaupun anak-anak belum mulai dengan kegiatan sekolahnya.

Liburan sekolah di Thailand memang berbeda dengan liburan sekolah di Indonesia. Anak-anak sudah mulai libur sejak awal Juni dan nanti akan kembali kegiatan sekolah di awal Agustus. Rencana yang sejak awal disusun memang kami akan pulang sekitar 18 Juli – 28 Juli 2024. Walau sudah direncanakan demikian, kami belum membeli tiket sampai menjelang hari keberangkatan (H-2).

Untuk tiket pulang juga baru kami beli H-2 dari Jakarta. Untung masih kebagian tiket dan juga hotel bandara masih bisa dipesan.

Lanjutkan membaca “Hari ke-10: Kembali Ke Chiang Mai”

Bertemu Teman di Aeon Mall Tanjung Barat

Antara Depok dan Jakarta, untungnya ada Aeon Mall Tanjung Barat. Tulisan ini bukan endorse bukan pula iklan. Saya menuliskan ini karena ketika mudik kemarin, kami akhirnya bisa bertemu lebih banyak teman di Aeon Mall Tanjung Barat ini.

Biasanya kalau kami pulang, untuk bertemu dengan teman-teman yang juga rumahnya jauh dari Depok, kami harus mengarungi lautan kemacetan dan menghabiskan waktu lama di jalan. Tetapi kali ini, entah bagaimana ceritanya, banyak teman kami yang ketika tahu kami di Depok menyarankan bertemu di mall ini.

Jangan tanya saya sejarah mall ini berdiri tahun berapa atau punya siapa, saya bahkan baru mengunjungi situs mall ini karena butuh foto depan Mall nya. Saya ingin menuliskan tentang mall ini supaya tidak lupa kalau pulang ke Depok lagi bisa janjian ketemu di tempat ini.

Lanjutkan membaca “Bertemu Teman di Aeon Mall Tanjung Barat”

Mengunjungi Sukoharjo

Hari Rabu, 24 Juli 2024 yang lalu, merupakan hari ke-6 liburan kami di Indonesia. Waktunya untuk mengunjungi rumah eyang di Sukoharjo. Adik Joe mengantarkan kami ke Sukoharjo naik mobil, jadinya kami tidak harus pergi dengan kendaraan umum.

Perjalanan ke Sukoharjo ini memang sudah direncanakan sejak sebelum pulang ke Indonesia. Rencananya kami akan menginap di rumah eyang karena pada hari Rabu tersebut akan ada permainan musik gamelan di rumah eyang.

Lanjutkan membaca “Mengunjungi Sukoharjo”

Hari ke-5: Taman Margasatwa Ragunan

Hari Selasa, setelah pulang dari Bandung kami agak santai di pagi hari di rumah. Menjelang siang kami pergi ke Ragunan Zoo alias taman margasatwa Ragunan. Kami ke sana karena penasaran aja ada apa sihh di Ragunan. Kalau di Chiang mai kami sudah sering mengunjungi kebun binatangnya, masa berkali-kali ke Depok nggak mampir ke zoo nya.

Ada apa saja di Ragunan Zoo? Ternyata lumayan juga untuk mengajak anak berjalan-jalan di ruang hijau.

Ketika pertama kali tiba di Ragunan, kesan pertama yang terlihat adalah tempatnya teduh dan banyak pohonnya. Memang salah satu alasan memilih mengunjungi ragunan zoo ya untuk mencari ruang hijau buat berjalan-jalan.

Lanjutkan membaca “Hari ke-5: Taman Margasatwa Ragunan”