Sejak memakai bel rumah yang tidak perlu batere, kami sudah berhasil menyelesaikan masalah lupa mengganti batere bel wireless di pagar. Tapi ada masalah baru: tukang paket sering memakai motor dan malas turun dari motor untuk menekan bel rumah. Mereka biasanya akan membunyikan klakson, menunggu kami keluar.
Contents
Paket!!!
Saya sering tidak mendengar tukang paket, apalagi kalau sedang di kamar atas . Risna juga sering tidak dengar jika sedang memasak. Jadi kadang tukang paketnya perlu nelpon agar kami keluar.
Khusus untuk Pos dari Thailand Post Office, mereka tidak pernah menelpon mereka punya opsi kalau kami tidak di rumah: menaruh surat agar kami mengambil di kantor pos, atau dititipkan ke tetangga. Kalau kami tahu ada paket hari itu (dari statusnya yang delivered), maka kami perlu tanya ke tetangga.
Berbagai media sosial yang dimiliki berbagai perusahaan sudah datang dan pergi silih berganti (Friendster, Multiply, Google Plus, dsb). Saat ini Twitter dikhawatirkan akan mulai tenggelam di era Elon Musk, dan banyak orang mulai mempertimbangkan media sosial yang tidak dimiliki orang atau perusahaan tertentu dan saat ini yang populer adalah: Mastodon.
Tulisan ini tujuannya untuk orang awam, jadi saya tidak akan dalam membahas bagian teknis berbagai istilah seperti FediVerse, ActivityPub, dsb. Saya hanya akan membahas apa itu Mastodon, bagaimana caranya bergabung, dan kemiripannya dengan Twitter dan Blog.
CloneZilla merupakan program cloning disk berbasis Linux yang memiliki banyak sekali fitur. Clone Zilla dapat digunakan untuk clone via USB disk maupun network, mendukung kompresi dan juga enkripsi. Saya tuliskan pengalaman saya memakai program ini cloning laptop di IOI 2022.
IOI 2022 diselenggarakan di sebuah hotel, dan ketika diminta mempersiapkan laptop, belum ada kepastian tentang detail teknis ruangan dan juga networkingnya. Laptop disimpan di salah satu kamar (tidur) hotel, bukan di ruangan khusus. Saya mempersiapkan dua kemungkinan: melakukan cloning via USB atau cloning via network. Sebenarnya clone via network lebih cepat, tapi ternyata jaringan baru bisa disetup mepet sekali ke waktu perlombaan, jadi akhirnya cloning via USB yang dilakukan.
Mensetup Windows secara manual, menginstall satu persatu software yang kita butuhkan, dan mengubah setting setiap software butuh waktu cukup lama. Jika kita perlu melakukan ini pada banyak komputer, maka kita bisa melakukan cloning. Contoh perlunya memakai cloning ini misalnya untuk sebuah kompetisi, untuk dipakai di sekolah, untuk didistribusikan ke karyawan.
Tulisan ini adalah pengalaman cloning laptop di IOI 2022. Baca juga tulisan saya sebelumnya mengenai penggunaan Rasbperry Pi Pico untuk setup UEFI dan IP address. IOI 2022 merupakan lomba yang sifatnya Hybrid: online dan offline di Yogyakarta. Untuk menyamakan environment, semua peserta bekerja di dalam virtual machine Linux. Jadi laptop Windows di sini tujuannya untuk menjalankan VMware yang akan menjalankan Linux.
USB Rubber Ducky adalah nama produk dari Hack5, bentuknya seperti USB biasa, tapi sebenarnya mengemulasikan keyboard. Ketika dicolok ke USB, benda ini akan bisa mengetikkan berbagai perintah dan menekan shortcut secara otomatis. Benda ini sudah dijual sejak belasan tahun yang lalu, di kalangan security sudah sangat dikenal, dan bisa dipakai untuk bagian dari pentesting ataupun red teaming.
Saya baru menyadari bahwa banyak orang di luar security yang belum kenal benda ini, padahal USB Rubber Ducky ini bisa berguna sekali untuk otomasi setup komputer. Di posting ini saya akan bercerita tentang otomasi yang belum lama saya lakukan di IOI 2022 untuk mensetup laptop untuk perlombaan.
Dalam tulisan ini saya akan membahas UEFI (Unified Extensible Firmware Interface) dari mulai dasarnya, securitynya, dan sekilas cara reverse engineeringnya, dan hal-hal apa yang perlu diperhatikan ketika berurusan dengan UEFI (misalnya ketika melakuan cloning komputer).
Meskipun tulisan ini cukup panjang, tapi ini hanya perkenalan saja. Ada banyak topik yang tidak saya bahas. Ada beberapa topik yang penjelasannya saya sederhanakan sehingga mungkin kurang akurat. Silakan baca berbagai website yang saya link dari artikel ini jika ingin mendapatkan penjelasan lebih dalam. Jika ingin belajar langsung dari sumbernya, spesifikasi UEFI dan source code dari Intel bisa dibaca.
Setting UEFI
Secara awam UEFI adalah pengganti BIOS (Basic Input Output System). BIOS sendiri adalah software yang sudah tertanam di komputer yang menyediakan akses dasar ke hardware. Sebagai informasi: BIOS hanya ada di arsitektur x86, sedangkan di arsitektur lain, fungsi BIOS ini digantikan oleh software lain. Software low level yang menempel ke hardware ini disebut juga sebagai firmware.
Ketika sebuah komputer dinyalakan, perlu ada firmware yang bisa meload sistem operasi dari suatu media, entah itu dari disk (macam-macam, bisa flash disk, micro sd, harddisk, SSD, NVME, dsb) dari network, atau mungkin dari sumber lain. Di dunia PC, firmware ini dulunya adalah BIOS, tapi sudah belasan tahun ini digantikan oleh UEFI.
Contents
Sedikit Sejarah
BIOS untuk x86 usianya sudah sangat tua (dari jaman PC XT), dan memiliki banyak keterbatasan (misalnya hanya bisa berjalan di mode 16 bit). Jadi untuk sistem operasi 32 atau 64 bit, boot loader atau sistem operasi perlu beralih mode dari 16 ke 32/64 bit setelah diload oleh BIOS.
Saya dulu pernah membuat sendiri OS sederhana dari nol, dan proses bootnya cukup panjang: mengimplementasikan kode MBR (yang otomatis diload oleh BIOS, ukurannya maksimal 512 byte), yang akan meload boot loader (memanggil fungsi/interrupt BIOS untuk mengakses disk), lalu boot loadernya meload kernel, switch ke mode 32 bit, lalu baru melakukan jump ke mode 32 bit. Detail proses booting klasik bisa dibaca di sini.
Ada jenis video game yang namanya clicker game, atau disebut juga incremental game. Di game ini, pemain sekedar menekan tombol (atau mengklik mouse, atau mentap layar) untuk mendapatkan poin atau koin (atau in-game currency apapun). Ini merupakan penyederhanaan dari banyak game, yang sebenarnya ya hanya klik-klik saja. Kenapa nggak disederhanakan, tap atau klik apapun dapat koin?
Game sejenis ini bisa dimainkan dengan mudah dengan “auto clicker”, yang akan mengotomasi proses mengklik tombolnya. Auto clicker ini bisa berupa hardware atau software yang mensimulasikan keyboard/mouse. Bagi sebagian orang, ini tidak menyenangkan, dan bagi sebagian orang ini sangat menyenangkan.
Cell To Singularity
Jonathan menemukan game gratis di Steam namanya Cell To Singularity. Ketika memainkan game ini, dia jadi sering asal-asalan menekan tombol keyboard. Saya bilang: kalau kamu melakukan itu terus, keyboardnya akan cepat rusak. Akhirnya saya bilang: kalau kamu nggak bisa setup auto clicker, kamu nggak boleh main game ini.